Domestik.co.id – Nama mega bintang sepak bola asal Brazil, Neymar belakangan ini tengah mencuat ke publik. Hal tersebut tak lepas dari keputusannya untuk meninggalkan Liga 1 Prancis dan merapat ke Liga Arab.
Keputusan Neymar tersebut tak lepas dari iming-iming besar yang datang dari Al Hilal, di mana mereka berani membayar mahal Neymar. Berdasarkan data dari laman Marca, klub berjuluk The Boss tersebut membayar hingga lebih dari 160 juta dollar untuk dua musim yang Neymar mainkan.
Kepindahan sang mega bintang Neymar ke Saudi Pro League ini sendiri ternyata mendatangkan sebuah kekhawatiran besar di Eropa. Bagaimana tidak, sejauh ini Neymar merupakan salah satu nama yang “paling menjual” di kompetisi sepak bola Eropa.
Bersama dengan Kylian Mbappe, diakui ataupun tidak, seorang Neymar adalah ikon kompetisi sepak bola di benua Biru saat ini. Hal tersebut tak lepas dari eksodusnya nama-nama besar persepakbolaan Eropa ke benua lain dalam rentang semusim terakhir.
Eksodus Para Bintang Besar Dunia
Pamor persepakbolaan benua Eropa mulai menurun tajam selepas Cristiano Ronaldo memutuskan untuk pindah ke Al Nassr pada Januari 2023 lalu. Otomatis, tanpa seorang Ronaldo, ikon sepak bola Eropa menjadi milik Lionel Messi seorang yang kala itu masih berseragam Paris Saint Germain.
Namun, pukulan telak kembali menghantam persepakbolaan Benua Biru. Setengah tahun pasca hengkangnya Ronaldo, sang mega bintang lainnya, Lionel Messi juga memutuskan untuk mengakhiri petualangannya di Eropa. La Pulga Atomica, memutuskan untuk bergabung dengan Inter Miami di MLS Amerika pada bulan Juli 2023 lalu.
Berturut-turut, setelah kepindahan Ronaldo dan Messi, para bintang besar Eropa pun menyusul hengkang ke liga luar benua. Nama-nama tenar di persepakbolaan Eropa seperti Karim Benzema, N’golo Kante, Ruben Neves dan sederet nama lain, memilih untuk keluar dari liga di daratan Eropa.
Maka tak mengherankan jika pada akhirnya wajah persepakbolaan Eropa berharap pada Neymar dan Kylian Mbappe yang masih bisa menjadi komoditi komersial.
Namun sayangnya, Neymar pada akhirnya juga memilih untuk ikut dengan bintang-bintang besar lainnya. Pemain kelahiran tahun 1992 tersebut memilih untuk hengkang dari PSG, dan menerima tawaran dari Al Hilal untuk bermain di Jazirah Arab.
Sebuah pukulan telak yang datang bertubi-tubi untuk persepakbolaan Eropa, dan sangat wajar jika mereka kini dilanda kekhawatiran yang hebat. Bagaimana tidak, sisi komersial persepakbolaan Eropa dipastikan akan turun tajam, seiring dengan hilangnya nama-nama tenar di atas. Di mana, mereka telah menjadi penarik perhatian tertinggi para pencinta sepak bola dunia, setidaknya dalam 15 tahun belakangan ini.
