Domestik.co.id – Mengetahui cara memperbaiki skin barrier rusak akan membuat tampilan wajah kamu menjadi lebih baik. Kondisi skin barrier rusak terlihat dari kulit yang berjerawat, kusam, dan memiliki banyak masalah kulit lainnya.
Jika tidak ingin permasalahan ini semakin parah, maka solusinya harus memperbaiki kondisi wajah tersebut dari sekarang. Tentu kamu pasti ingin memiliki wajah yang mulus, tanpa jerawat, komedo, atau permasalahan lainnya.
Untuk mendapatkan hasil tersebut, perbaiki lapisan skin barrier kita terlebih dahulu. Cara memperbaiki skin barrier ini juga tidak sulit sama sekali.
Cara Memperbaiki Skin Barrier Rusak
Skin barrier sendiri merupakan lapisan kulit paling atas yang terdiri dari; kolesterol, asam lemak, dan ceramide. Perannya yakni untuk memberikan perlindungan pada kulit serta tubuh.
Biasanya melindungi dari kerusakan akibat dari sinar UV, polusi, bahan kimia, serta bakteri. Maka dari itu, penting sekali bagi kita untuk merawatnya dengan baik, agar tidak rusak. Dan berikut ini cara memperbaiki skin barrier rusak.
1. Gunakan Skincare yang Memperkuat Skin Barrier
Lapisan pelindung kulit atau skinbarrier ini harus kita lindungi agar bisa berfungsi dengan baik. Salah satu kesalahan yang membuat kondisi wajah semakin parah karena tidak memperhatikan komposisi khusus pada produk.
Apakah produk tersebut memberikan manfaat untuk memperkuat skin barrier atau melemahkan. Kita sering berpikir produk membuat wajah glowing tanpa memperhatikan skin barrier.
Padahal ini penting sekali, jadi berikan skin care untuk lapisan kulit pelindung baru fokus pada skincare lainnya. Salah satu komposisi memperbaiki skinbarrier pelindung adalah ceramide.
Bisa memperbaiki dan melindungi dari radikal bebas, menghidrasi, serta membantu menghilangkan jerawat.
2. Hidrasi dan Jaga Kelembaban Kulit
Cara merawat skin barrier rusak selanjutnya dengan memberikan kelembaban pada kulit serta menghidrasi dengan baik. Salah satu komposisi skincare yang membantu menghidrasi serta menjaga kelembaban adalah humectant.
Kandungan tersebut mampu menarik kandungan air dari sekitar kulit dan menguncinya pada lapisan kulit teratas. Salah satu kandungan humectant yang populer adalah polyglutamic acid.
Kandungan ini mampu menjaga kelembaban lebih lama dibandingkan bahan lainnya. Serta akan membantu mencerahkan kulit dan menghilangkan bekas jerawat yang sulit dihilangkan.
3. Gunakan Skincare Routine Sederhana
Menggunakan terlalu banyak skincare sering kita lakukan ketika permasalahan kulit tidak dapat teratasi dengan baik. Alhasil terus mencari produk terbaik untuk bisa menghilangkan permasalahan tersebut.
Menjadikan rangkaian skincare rutin menjadi lebih banyak. Semakin banyak digunakan justru meningkatkan risiko skin barrier semakin rusak. Maka dari itu sederhanakan saja skincare rutin.
Gunakan saja yang paling inti dengan cara penuhi nutrisi pada skin barrier. Menggunakan beberapa komposisi atau bahan yang sudah dibahas sebelumnya..
4. Perhatikan pH Skincare
Cara memperbaiki skin barrier rusak berikutnya, dengan memperhatikan pH skincare yang kamu miliki. Jika pH nya terlalu banyak cenderung membuat kulit menjadi kering dan terasa kencang.
Kondisi tersebut tidak dapat memperbaiki kondisi kulit paling atas. Pastikan produk facial wash mengandung pH balance atau identifikasi dengan merasakan sensasi setelah penggunaannya.
Jika terasa lembab dan tidak memberikan efek ketarik atau kencang, baik bagi kulit. Sehingga tidak akan merusak bagian kulit pelindung ini. Jadi penting memilih facial wash dengan kandungan pH tepat.
Cara memperbaiki skin barrier rusak berikutnya, jangan terlalu menggunakan kandungan skincare yang akan mengeksfoliasi wajah. Dengan memperhatikan sejumlah hal tersebut, akan sangat membantu memperbaiki kulit rusak.