Domestik.co.id – Baru-baru ini beredar kabar Prabowo tampar Wamen membuat gaduh media sosial. Sebelumnya ada narasi menyebutkan bahwa seorang menteri menampar bahkan mencekik wakil menteri ketika berada di ruang rapat kabinet.
Adanya kabar ini disampaikan oleh Alifurrahman Direktur Seword Media Utama, ia mengunggahnya melalui kanal Youtube Seword TV. Meski tidak menyebutkan nama, tapi tudingan tersebut justru mengarah pada Prabowo Subianto.
Karena dalam pernyataannya Alifurrahman menyebut selain wamen, ia juga merupakan capres tahun 2024. Sehingga langsung mengarah pada Prabowo tuduhan tidak mengenakan ini.
Pihak Gerindra Berikan Respon Tegas
Sufmi Dasco Ahmad selaku ketua harian DPP Gerindra mengatakan bahwa isu tersebut digunakan untuk menutupi kabar dukungan Demokrat untuk Gerindra. Karena seharusnya kabar dukungan dari Partai Demokrat ramai menjadi perbincangan.
Namun justru tertutup karena adanya isu lain yang menyeret capres Prabowo Subianto.
Ia juga menyebutkan bahwa ini bukanlah pertama kalinya capres-nya mendapatkan isu tidak sedap.
Maka dari itu Dasco memberikan himbauan agar kader dari Gerindra tidak merasa terprovokasi dengan isu miring mencuat ke permukaan. Serta lebih fokus untuk memenangkan Pemilu 2024 mendatang.
Dasco juga mengungkapkan bahwa saat ini masyarakat sudah pintar. Sebaiknya jika ada kabar tidak sedap langsung lakukan konfirmasi pada orang bersangkutan. Selain itu isu tersebut juga berasal dari konten Youtube yang memuat narasi berasal dari sumber yang tidak utuh.
Kabar tersebut juga seperti menggiring opini publik bahwa orang tersebut adalah Prabowo. Ia mengakui jika dalam konten Youtube tidak disebutkan itu adalah Prabowo, tapi pada berita online jelas mereka sebutkan namanya Pak Prabowo.
Selain itu, Dasco juga merasa enggan untuk memikirkan serta menebak asal isu tersebut. Menurutnya, isu yang beredar tidak berhasil menutupi kabar baik Partai Demokrat yang merapat ke Koalisi Indonesia Maju.
Pihak Gerindra juga tidak ingin menempuh jalur hukum terkait dengan pencemaran nama baik. Karena yang mereka laporkan juga media abal-abal tidak terdaftar dalam Dewan Pers.
Jokowi Berikan Tanggapan
Bukan hanya dari pihak Gerindra yang memberikan peringatan serta mengkonfirmasi kabar miring. Jokowi juga ikut memberikan tanggapan serta angkat bicara atas isu miring yang melibatkan Menteri Pertahanan.
Jokowi menegaskan bahwa tidak ada kejadian seperti itu apalagi sampai mencekik. Presiden menyampaikan pendapatnya ketika melakukan kunjungan di Pasar Bali Mester, Jakarta Timur (19/9/23).
Pendapatnya menjelang tahun politik memang seringkali banyak kabar hoax beredar. Sehingga presiden meminta pada masyarakat agar bisa mengkonfirmasi kebenaran pada setiap isu yang beredar pada media sosial.
Jangan menerima setiap berita secara mentah-mentah. Apalagi sebentar lagi akan berlangsung pemilu untuk periode 2024-2029. Masyarakat harus cerdas dalam memilah dan memilih berita yang beredar terkait capres.
Suryo Prabowo Sentil Pembuat Hoax
Kementerian Pertanian, membantah adanya kabar penamparan dan mencekik wakil menteri yang beredar pada media sosial. Selain itu, Suryo Prabowo selaku mantan KKIP Kementerian Pertahanan berharap agar pembuat hoax bisa menyesal.
Ia juga membuat postingan IG yang menyebutkan kabar tersebut merupakan hoax. Suryo juga menilai akan ada banyak orang yang merasa kecewa karena sudah terkonfirmasi sebagai hoax. Ia juga berharap agar si pembuat hoax menyesali perbuatan buruknya
Suryo juga mengungkapkan doa agar pembuat hoax sehat, namun diakhiri dengan perkataan cukup menohok. Yang pasti kabar Prabowo tampar Wamen ini adalah berita hoax dan tidak berdasar,