Domestik.co.id – Tim inspeksi stadion dari induk sepak bola dunia, FIFA telah memulai tugasnya di Indonesia. Dalam rangka menilai kelayakan venue tempat pertandingan gelaran Piala Dunia U-17 di akhir tahun mendatang, tim inspeksi mulai meneliti tingkat kelayakan stadion yang dipersiapkan oleh PSSI.
Uniknya, stadion pertama yang diinspeksi tim dari FIFA tersebut adalah Jakarta International Stadium, alias JIS. Stadion yang belakangan ini menimbulkan polemik di berbagai kalangan pencinta sepak bola nasional tersebut menjadi tujuan pertama dari tim.
Selain JIS, nantinya para utusan FIFA ini juga akan meninjau stadion-stadion lain yang telah disodorkan oleh PSSI untuk dijadikan sebagai calon venue Piala Dunia U-17 dilangsungkan.
Secara umum, konfederasi tertinggi sepak bola dunia tersebut menyatakan bahwa akan ada 3 fokus utama yang dinilai kelayakannya. Hal ini tampak dari penjelasan Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha Destria. Dalam pernyataannya, Ratu Tisha menjelaskan bahwa aspek yang dinilai oleh FIFA adalah kesiapan venue, termasuk lapangan-lapangan latihannya. Kemudian pitch management yang berkaitan dengan jenis dan kodisi rumput, dan poin yang terakhir adalah team servis yang berkaitan dengan akomodasi untuk para kontestan.
Dai hasil investigasi pertama terhadap JIS, tim FIFA menegaskan bahwa rumput yang ada di stadion ini harus diganti. Karena untuk turnamen sekelas Piala Dunia yang memiliki intensitas tinggi, maka recovery rumput lapangan haruslah berjalan dengan cepat.
Kita berharap, semoga saja stadion yang disodorkan oleh PSSI beberapa waktu lalu semuanya bisa lolos verifikasi.